Piknik jarak dekat juga menjadi alternatif untuk refreshing tapi suami capek setelah bekerja di hari-hari sebelumnya. Jadi ya ga usah maksa jauh-jauh.
Bagi Bunda seperti aku dengan krucil, bisa nih melewatkan akhir pekan dengan anak tanpa biaya mahal. Terkadang emang perlu banget kan piknik murah. Lokasi-lokasi berikut bisa memangkas biaya liburan karena tidak membutuhkan HTM. Jaraknya pun dekat karena tidak perlu ke luar kota. Liburan cermat dan hemat tanpa ribet dan ribut. Yang penting hepi!
Ini nih lokasi
yang biasa kami datangi di Kota Bandung untuk akhir pekan yang menyenangkan:
1. Alun-Alun Bandung
Terletak di tengah kota dan berada tepat di
depan Masjid Raya Bandung. Dulunya alun-alun ini agak terabaikan lalu disulap
oleh Walikota Ridwan Kamil menjadi tempat publik yang menyenangkan khususnya
keluarga kecil yang ingin mengajak anaknya bermain.
Banyak yang bisa dilakukan di sini, di
antaranya sekedar duduk santai di atas rumput sintetis menyaksikan anak bermain
bola, mengejar gelembung, bisa bermain petak umpet di labirin sebelah kiri. Ada
juga beberapa wahana bermain anak seperti ayunan dan prosotan di sebelah kanan.
Kalau sudah bosan bisa mencoba naik ke menara dan menyaksikan pemandangan Kota
Bandung dari ketinggian, kalau tidak salah untuk naik menara membayar tiga ribu
kalau gak lima ribu rupiah.
Alternatif lain bisa menyeberang ke arah
pendopo. Pendopo ini asal tidak ada acara terbuka untuk umum kok. Ya, bisalah sekedar jalan-jalan
atau duduk dekat pancuran air ala-ala miniatur Singapura *berkhayal* sembari
mengenal wajah walikota Bandung dari masa ke masa yang terlukis di dinding.
Tips: bisa membawa bola atau mainan
gelembung dari rumah. Kalau tidak mau repot, bisa membeli di sini dengan harga
bola Rp 10 ribu dan pistol gelembung Rp 20 ribu. Tapi, penjual ini ilegal ya
karena PKL dilarang. Tips selanjutnya membawa kantong kresek karena sandal atau
sepatu harus dilepas saat di lapangan rumput sintetis.
2. Hutan Kota Babakan Siliwangi
Berada tak jauh dari Kampus ITB dan Kebun
Binatang Taman Sari. Hutan ini bisa menjadi sarana kita sebagai orang tua
mengenalkan alam kepada anak. Masa anak tahunya
hanya gedung-gedung bertingkat ya kan? Sebab, ada sebuah ekosistem yang
menyediakan oksigen untuk kita bernafas melalui pepohonan.
Di sini terdapat skywalk untuk mengelilingi hutan.
Belajar mengenal alamnya makin asyik ya.
Nah, tempat wisata sekitar sini yang bisa sekalian
dikunjungi adalah Teras Cikapundung. Kalau kami dari Babakan Siliwangi berjalan
kaki ke Teras Cikapundung yang berada di tepi Sungai Cikapundung. Cuma, ya gitu berjalan kaki di kota-kota di Indonesia kok rasanya belum safety ya.
Pinggiran anak kali Citarum ini diubah ala-ala di Eropa sebagai ruang publik
untuk duduk-duduk dan saling terhubung antar warganya. Ada juga mainan anak
seperti memancing dan kereta mini. Bisa juga mencoba menaiki perahu harga Rp 10
ribu. Fasilitas mushola pun tersedia.
Tips: bawa lotion agar tidak digigit nyamuk saat di Baksil dan memakai
pakaian sporty.
3. Taman Balai Kota (Dewi Sartika)
Berada dalam kompleks Balai Kota Bandung. Taman
ini semakin nyaman dan banyak didatangi keluarga untuk menghabiskan akhir pekan
dan berkumpul bersama komunitas. Terdapat beberapa wahana mainan anak seperti
prosotan, ayunan, kolam bermain air. Di sini juga terdapat Love Park itu tuh yang mengaitkan gembok setelah
sebelumnya dituliskan nama kita dan pasangan agar abadi seperti gembok di pagar
yang telah disediakan tersebut. Kuncinya pun dilempar di kolam badak.
Tak jauh dari sini bisa menyeberang ke
Taman Vanda sambil melihat Katedral. Cuma
tamannya cukup sempit ya jadi kalau membawa batita harus waspada atau bisa juga
ke Taman Sejarah. Di sini anak bisa bermain air.
Tips: Bawa baju ganti berjaga kalau anak ingin
bermain air.
4. Gasibu (Gedung Sate)
Di sini bukan sekedar lapangan depan kantor
Gubernur Jawa Barat. Cobain mampir
duduk-duduk menghadap Gedung Sate. Ikonnya Jawa Barat yang pembangunannya menghabiskan enam gulden Belanda dan disimbolkan di atas atap bangunan tapi mirip dengan tusuk sate.Tempatnya bersih dan nyaman. Ada dinding
yang ada potret gubernur Jawa Barat dari masa ke masa.
Tak jauh dari sini ada Taman Lansia. Anak bisa
berfoto dengan patung dinosaurus. Atau mengunjungi kantor pos lama. Cuma kadang
paling hanya bisa di pelatarannya saja karena tutup untuk publik kecuali
kunjungan.
Tips: Cocok pagi-pagi atau sore sekaligus berolahraga
di jogging track Gasibu.
5. Braga
Jalan Braga merupkan lokasi favorit kalau
kami ingin keluar tapi sudah petang. Sekedar jalan-jalan cantik menikmati
bangunan kuno dan bersejarah yang ditinggalkan Belanda di kawasan ini. Banyak juga
lukisan dipajang di depan galeri. Kita bisa sekali-kali menghargai karya para
seniman dengan memperhatikan hasil tangan mereka.
Jika capek berjalan tinggal memilih bangku
yang kosong untuk duduk-duduk cantik. Kalau tempat favorit Namiya di depan
bangunan tua, ia suka sekali melihat keleawar besar-besar. Bisa juga masuk ke Braga City Walk. Tapi karena judulnya
wisata murmer lihat-lihat saja ya
jangan lapar mata. Atau mending melipir ke kawasan Museum Konferensi Asia Afrika yang bersebelahan dengan Gedung Merdeka yang sarat histori. Anak juga bisa berfoto dengan costplay atau di sebelah Gedung Merdeka kerap dijadikan lokasi bazar/pameran produk lokal.
Tips: bawa roda atau gendongan yang nyaman
jika anak belum lancar berjalan.
Itu tadi inspirasi jalan-jalan murah meriah versi aku ya
kawan pejalan khususnya emak-emak rempong
kaya aku ini. Saran sih membawa
bekal atau jajanan dari rumah. Karena lokasi-lokasi tersebut umumnya tidak dekat
dengan minimarket atau warung. Jangan sampai kita kena uang paksa ya karena
membeli di PKL di lokasi terlarang. Khusus Braga karena kawasan wisata, kalau
mau membeli makanan di sini tidak bisa low
budget tapi ada minimarket kok kalau
emang ga niat sekalian makan di
restoran/cafe. Eh, tapi kan kita lagi meminimalir pengeluaran so balik lagi bawa bekal dari rumah saja
ya :D
Happy walking^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar